FGD Dinas Lingkungan Hidup Tuban: Tantangan dan Potensi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga

Tuban – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tuban menggelar Focus Group Discussion (FGD) pada hari Senin (26/02/2024) guna membahas tantangan serta potensi dalam pengelolaan sampah rumah tangga. Acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan dari pemerintah daerah, komunitas peduli lingkungan, akademisi, serta pelaku usaha pengelolaan sampah.

Kepala DLH Tuban, Drs. Bambang Setyono, menyampaikan bahwa pengelolaan sampah rumah tangga masih menjadi permasalahan serius di Tuban. “Tingkat produksi sampah yang terus meningkat harus segera diimbangi dengan solusi yang efektif. Kami berharap melalui FGD ini, kita dapat menemukan strategi yang tepat dan berbasis masyarakat,” ujarnya.

Salah satu tantangan utama yang dihadapi adalah minimnya kesadaran masyarakat dalam memilah sampah. Selain itu, keterbatasan sarana dan prasarana pengolahan sampah di tingkat desa juga menjadi kendala dalam upaya mengurangi volume sampah yang berakhir di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

Namun, dalam diskusi tersebut juga muncul berbagai potensi solusi. Beberapa peserta mengusulkan penguatan program bank sampah dan pemanfaatan teknologi pengolahan sampah organik menjadi kompos. Akademisi yang hadir dalam FGD turut menyarankan perlunya edukasi sejak dini di sekolah-sekolah mengenai pentingnya pengelolaan sampah yang baik.

FGD ini menghasilkan beberapa rekomendasi, antara lain pengembangan kebijakan pengelolaan sampah berbasis masyarakat, peningkatan peran serta sektor swasta, serta optimalisasi sistem daur ulang di tingkat rumah tangga. “Kami akan menindaklanjuti hasil diskusi ini dengan program konkret agar pengelolaan sampah di Tuban lebih efektif dan berkelanjutan,” tambah Bambang.

Dengan adanya diskusi ini, DLH Tuban berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat, serta meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah secara bertanggung jawab.